Sunday, February 17, 2013

Gejala & Penyebab Penyakit Kaki Gajah

Filariasis merupakan sejenis penyakit zoonosis yaitu infeksi yang ditularkan di antara hewan vertebrata dan manusia dan sebaliknya. Jenis penyakit ini menular, dan banyak ditemukan di wilayah tropika seluruh dunia. Penyebab penyakit kaki gajah adalah edema, yaitu infeksi oleh sekelompok cacing nematoda parasit yang tergabung dalam superfamilia Filarioidea
Gejala yang umum terlihat adalah terjadinya elefantiasis, berupa membesarnya tungkai bawah kaki dan kantung zakar skrotum, sehingga penyakit ini lebih dikenal sebagai penyakit kaki gajah.

Orang medis juga menyebutnya sebagai penyakit kaki gajah, dan ini disebabkan oleh filariasis atau podoconiosis. Penyakit kaki gajah lebih mengarah pada tanda pembengkakan bagian bawah tubuh. Penyakit kaki gajah disebabkan oleh filariasis limfatik merupakan salah satu penyebab paling umum dari kecacatan di dunia.
Penyakit Gajah tersebar lebih dari satu miliar orang di lebih dari 80 negara. Lebih dari 120 juta orang telah terjangkit olehnya, lebih dari 40 juta orang miskin atau kurang mampu terjangkit penyakit ini.

Sepertiga dari orang yang terinfeksi Penyakit kaki gajah tinggal di India, kemudian di Afrika dan sebagian besar sisanya berada di Asia Selatan, Pasifik dan Amerika. Di daerah tropis dan subtropis di mana filariasis limfatik dapat berkembang dengan cepat, sehingga meningkatkan orang yang tinggal di daerah tropis dan subtropis mudah terjangkit penyakit ini.

Penyebab utama dari Penyakit kaki gajah adalah lingkungan yang tidak bersih dan tatanan kota yang kotor, sehingga membuat banyak tempat perkembangbiakan nyamuk yang membawa penyakit.

Berikut beberapa gejala penyakit kaki gajah yang perlu kita ketahui:
·         Penyakit kaki gajah tidak ditandai dengan gejala yang signifikan sehingga seseorang yang menderita penyakit kaki gajah tidak merasakan sakit dan tidak ada keluhan apapun. Namun, ternyata lebih parah lagi, penyakit kaki gajah bisa ditularkan kepada tubuh orang lain.
·         Jika peradangan terjadi dan menyebabkan gejala infeksi akut maka penderita akan mengalami demam mendadak, bengkak, nyeri dan peradangan pada kelenjar limfe.
·         Jika sudah terjadi infeksi kronis maka akan terjadi pembengkakan pada kaki dan tangan karena adanya penyumbatan limfa. Pada wanita bakhkan bisa terjadi pembengkakan di daerah payudara ketika yang mengalami penyumbatan adalah kelenjar limfa di ketiak.

Oleh karena itu, untuk mengetahui seseorang telah terkena penyakit kaki gajah adalah dengan cara screening pemeriksaan darah lewat ujung jari. Penanganan lebih awal terhadap penyakit kaki gajah memiliki tujuan untuk membasmi larva atau parasit pada tubuh penderita sehingga tidak akan menular kepada orang lain. Dengan begitu, angka kecacatan akibat penyakit kaki gajah kronis bisa ditekan. Makanya diperlukan pemberian obat cacing seperti albendazole, DEC dan invermektin.

Dengan mengetahui penyakit kaki gajah, pencegahan, gejala penyakit kaki gajah serta pengobatannya diharapkan masyarakat menjadi lebih peduli dan waspada sehingga tingkat penyebaran penyakit kaki gajah bisa ditekan dan bahkan tidak ada lagi.


Sumber : macammacampenyakit.com

No comments:

Post a Comment

 
back to top //PART 2